Minggu, 30 Maret 2014
ARTICLE OF BUSINESS ENGLISH
Kamis, 16 Januari 2014
Tugas softskill bahasa indonesia 2. Tugas - 4 (tugas personal)
Pasar modal bagi mahasiswa fakultas ekonomi bukan merupakan hal yang aneh lagi. Kegiatan investasi seharusnya sudah menjadi sesuatu yang biasa di praktikan. Penelitian ini di buat untuk mengetahui seberapa dekat mahasiswa jurusan ekonomi dengan kegiatan - kegiatan ekonomi yang salah satunya adalah berinvestasi dalam pasar modal, karena berinvestasi bukan hanya dapat di lakukan oleh orang kaya saja.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode regresi linier berganda, dengan populasi 200 mahasiswa fakultas ekonomi jurusan akuntansi angkatan 2011-2013.
Penulisan laporan ini menggunakan metode kepustakaan dengan data sekunder sebagai sumber datanya, dimana laporan ini memuat seluruh laporan penelitian beserta analisis. Laporan ini diharapkan dapat menjadi salah satu media pelajaran tentang seberapa dekat kegiatan ekonomi salah satunya berinvestasi dengan mahasiswa jurusan ekonomi yang sudah pasti telah mempelajari tentang berinvestasi dalam pasar modal.
Dari hasil penelitian yaitu sebesar 70 persen dari 200 populasi mahasiswa yang saya ambil menjadi reponden dalam penelitian ini ternyata sudah cukup berpengalaman dalam berinvestasi walaupun belum dalam skala besar
Senin, 30 Desember 2013
pagi
Pagi ini matahari belum terlihat bertengger di atas mega, terhaalangi awan hitam pudar bercampur asap polusi..
Rabu, 27 November 2013
Tugas Bahasa Indonesia 2 (2) Tugas Kelompok
Anggota Kelompok :
Fidiya Fitriatun (22211854)
Intan Vantimi (23211638)
Putri Sari Sigiro (25211670)
1. Mengapa fungsi komunikasi bahasa di sebut fungsi dasar? Mengapa pula di sebut fungsi utama?
Jawabannya : Bahasa memiliki fungsi-fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, yakni sebagai alat untuk berkomunikasi, sebagai alat untuk mengekspresikan diri, sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan beradaptasi sosial dalam lingkungan. Bahasa Indonesia adalah alat pemersatu bangsa Indonesia. Oleh karena itu, keberadaan bahasa Indonesia sangatlah penting bagi masyarakat Indonesia itu sendiri.
Sebagai alat komunikasi, bahasa memiliki peranan yang sangat vital dalam kehidupan manusia. Dalam kehidupan sehari-hari kegunaan bahasa sangat penting dalam menunjang aktivitas kehidupan bermasyarakat. Untuk berinteraksi kita membutuhkan bahasa agar orang yang kita ajak berinteraksi bisa mengerti apa yang kita maksud.
2. Apa fungsi alami dan fungsi buatan bahasa?
Jawabannya :
Fungsi umum bahasa adalah :
- Bahasa sebagai alat komunikasi.
Melalui Bahasa, manusia dapat berhubungan dan berinteraksi dengan alam sekitarnya, terutama sesama manusia sebagai makhluk sosial.
- Bahasa sebagai alat untuk menyatakan ekspresi diri.
Sebagai alat ekspresi diri, bahasa merupakan sarana untuk mengungkapkan segala sesuatu yang ada dalam diri seseorang, baik berbentuk perasaan, pikiran, gagasan, dan keinginan yang dimilikinya.
- Bahasa sebagai kontrol sosial.
fungsi buatan bahasa adalah :
- Bahasa sebagai sarana berfikir logis
Kemampuan berfikir logis memungkinkan seseorang dapat berfikir logis induktif, deduktif, sebab – akibat, atau kronologis sehingga dapat menyusun konsep atau pemikiran secara jelas, utuh dan konseptual. Melalui proses berfikir logis, seseorang dapat menentukan tindakan tepat yang harus dilakukan. Proses berfikir logis merupakn hal yang abstrak.- - Bahasa membangun kecerdasan
Kecerdasan berbahasa terkait dengan kemampuan menggunakan sistem dan fungsi bahasa dalam mengolah kata, kalimat, paragraf, wacana argumentasi, narasi, persuasi, deskripsi, analisis atau pemaparan, dan kemampuan mengunakan ragam bahasa secara tepat sehingga menghasilkan kreativitas yang baru dalam berbagai bentuk dan fungsi kebahasaan.
- Bahasa mengembangkan kecerdasan ganda.
Selain kecerdasan berbahasa, seseorang dimungkinkan memiliki beberapa kecerdasan sekaligus. Kecerdasan – kecerdasan tersebut dapat berkembang secara bersamaan. Selain memiliki kecerdasan berbahasa, orang yang tekun dan mendalami bidang studinya secara serius dimungkinkan memiliki kecerdasan yang produktif. Misalnya, seorang ahli program yang mendalami bahasa, ia dapat membuat kamus elektronik, atau membuat mesin penerjemah yang lebih akurat dibandingkan yang sudah ada.
- Bahasa membangun karakter
Kecerdasan berbahasa memungkinkan seseorang dapat mengembangkan karakternya lebih baik. Dengan kecerdasan bahasanya, seseorang dapat mengidentifikasi kemampuan diri dan potensi diri. Dalam bentuk sederhana misalnya : rasa lapar, rasa cinta. Pada tingkat yang lebih kompleks , misalnya : membuat proposal, membuat tulisan
3. Apa yang di maksud dengan metakomunikasi?
Jawabannya : metakomunikasi adalah jenis komunikasi non verbal dapat di lihat dari gerak tubuh, kedipan mata, sentuhan dan lain lain. Dan tidak termasuk alat komunikasi tidak biasa. contoh nya seperti tersenyum saat memberi komentar sinis.
http://bellifebriani.blogspot.com/2013/10/tugas-softskill-bahasa-indonesia-2-2.html?m=1
http://wahyuni-wulandari.blogspot.com/2013/10/tugas-bahasa-indonesia-mentahnya.html?m=1
http://m.kompasiana.com/post/bahasa/2012/03/28/konsep-metakomunikasi/
http://bahasa.kompasiana.com/2012/03/28/konsep-metakomunikasi-445589.html
Minggu, 24 November 2013
Tugas Bahasa Indonesia 2 : Tugas 3 (Tugas Individu)
Jawab :
Menulis Rujukan Pustaka dengan Format Harvard
Sistem Harvard menggunakan nama penulis dan tahun publikasi dengan urutan pemunculan berdasarkan nama penulis secara alfabetis. Publikasi dari penulis yang sama dan dalam tahun yang sama ditulis dengan cara menambahkan huruf a, b, atau c dan seterusnya tepat di belakang tahun publikasi (baik penulisan dalam daftar pustaka maupun sitasi dalam naskah tulisan). Nama jurnal, majalah atau alamat Internet ditulis menggunakan huruf italic.
Contoh Penulisan Rujukan dengan format Harvard
(Sumber : PKM Dikti, 2011)
"Smith (1983) menemukan bahwa tumbuhan pengikat N dapat diinfeksi oleh beberapa spesies Rhizobium yang berbeda”.
"Integrasi vertikal sistem rantai pasokan dapat menghemat total biaya distribusi antara 15% sampai 25 % (Smith 1949, Bond et al. 1955, Jones dan Green 1963)."
"Walaupun keberadaan Rhizobium normalnya mampu meningkatkan pertumbuhan kacang-kacangan (Buller 1994a), namun telah didapat pula hasil yang berbeda bahkan berlawanan (Buller 1994b, Washington 1999)."
Contoh Penulisan Daftar Pustaka :
Buller H, Hoggart K. (1994a). New drugs for acute respiratory distress syndrome. New England Journal Med 337(6): 435-439.
Buller H, Hoggart K. (1994b). The social integration of British home owners into French rural communities. Journal Rural Studies 10(2):197–210.
Jones, Green. (1963). Marijuana: the Forbidden Medicine. London: Yale Univ Pr.
Smith. (1983). Mood and Modality. Cambridge: Cambridge Univ Pr.
Washington, Mery. (1999). Planning aspects of second homes. Second Homes: Curse or Blessing? Oxford: Pergamon Pr. Hlm 210–237.
Menulis Rujukan Pustaka Format Vancouver
Sistem Vancouver menggunakan cara penomoran (pemberikan angka) yang berurutan untuk menunjukkan rujukan pustaka (sitasi). Dalam daftar pustaka, pemunculan sumber rujukan dilakukan secara berurut menggunakan nomor sesuai kemunculannya sebagai sitasi dalam naskah tulisan, sehingga memudahkan pembaca untuk menemukannya dibandingkan dengan cara pengurutan secara alfabetis menggunakan nama penulis seperti dalam sistem Harvard.
Contoh Rujukan dengan Format Vancouver
"Uraian tentang dampak dari meluasnya flu burung telah disampaikan oleh penulis dalam publikasi yang lain [1]. Beberapa penulis lain juga telah membahas secara luas terkait dengan masalah sosial yang berkaitan dengan fenomena tersebut, terutama Lane [2,3] dan Lewis [4].”
“Hasil penelitian dari beberapa sumber menunjukkan bahwa penggunaan obat flu konvensional dalam kasus flu burung dapat berakibat fatal [1,4,5] bahkan dalam beberapa kasus dapat menyebabkan kematian mendadak [3].”
Contoh Daftar Pustaka dengan format Vancouver :
[1] Prabowo GJ, Priyanto E. New drugs for acute respiratory. Ind Journal Med. 2005;337:435-9.
[2] Lane, Grinspoon. Marijuana: the Forbidden Medicine. London: Yale Univ Pr; 1993.
[3] Lane, Grinspoon. Behavioural Neurology and Neuropsychology. New Journal, ed ke-2. New York: McGraw-Hill; 1997.
[4] Lewis, Grimes EW. A use of freeze-dried bone in Endodontics. Jurnal Endod 1994; 20: 355-6.
Sistem nomor
Sistem nomor disusun menurut nomor urut pemunculannya dalam tubuh tulisan Urutan unsur untuk menulis daftar pustaka pada dasarnya sama dengan sistem nama-tahun, hanya saja urutan penulisannya yang berbeda. Hanya pustaka yang diacu di dalam tubuh tulisan saja yang dapat dimuat dalam daftar pustaka. Sumber acuan yang ada dalam daftar pustaka juga harus ada di dalam tubuh tulisan. Kepustakaan harus dinyatakan dengan lengkapInformasi tentang kepustakaan sebaiknya dicocokkan kembali dengan pustaka aslinya.
2. Kalian temukan dan deskripsikan ketentuan penulisan artikel ilmiah dalam publikasi jurnal ilmiah.
Jawab :
Judul
Abstrak (abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, maksimum 250 kata).
Pendahuluan : pendahuluan memuat latar belakang penelitian secara ringkas dan padat, dan tujuan. Dukungan teori tidak perlu dimasukkan pada bagian ini, tetapi penelitian sejenis yang sudah dilakukan dapat dinyatakan.
Metode Penelitian : metode penelitian merupakan prosedur dan teknik penelitian. Antara satu penelitian dengan penelitian yang lain, prosedur dan tekniknya akan berbeda. Kalau tidak berbeda, berarti penelitian itu hanya mengulang penelitian yang sudah ada sebelumnya. Tapi bukan berarti harus berbeda semuanya. Mohon diuraikan dengan jelas, bukan hanya mengopi dari penelitian lain. Kalau mau disertakan penelitian yang dilakukan termasuk ke dalam kategori penelitian yang mana, mohon diperhatikan dengan baik, jangan asal mengopi. Bagian ini bisa dibagi menjadi beberapa sub bab, tetapi tidak perlu mencantumkan penomorannya.
Pembahasan : bagian ini memuat data (dalam bentuk ringkas), analisis data dan interpretasi terhadap hasil. Pembahasan dilakukan dengan mengkaitkan studi empiris atau teori untuk interpretasi. Bagian pembahasan harus mengambil proporsi terbanyak, mencapai 50% atau lebih. Bagian ini bisa dibagi menjadi beberapa sub bab, tetapi tidak perlu mencantumkan penomorannya.
Penutup : bagian ini memuat kesimpulan dan saran. Kesimpulandan saran dapat dibuat dalam sub bagian yang terpisah. Kesimpulan menjawab tujuan, bukan mengulang teori, berarti menyatakan hasil penelitian secara ringkas (tapi bukan ringkasan pembahasan). Saran merupakan penelitian lanjutan yang dirasa masih diperlukan untuk penyempurnaan hasil penelitian supaya berdaya guna.
Daftar Pustaka : bagian ini hanya memuat referensi yang benar-benar dirujuk; dengan demikian, referensi yang dimasukkan pada bagian ini akan ditemukan tertulis pada bagianbagian sebelumnya. Sistematika penulisannya adalah:
- Menurut abjad
- Tidak perlu dikelompokkan berdasarkan buku, jurnal, koran, ataupun berdasarkan tipe publikasi lainnya.
- Sistematika penulisan untuk buku: nama penulis (kata terakhir lebih dahulu, lalu nama pertama dan seterusnya). Tahun publikasi. Judul buku. Penerbit, kota.
- Sistematika penulisan untuk jurnal: nama penulis (kata terakhir lebih dahulu, lalu nama pertama dan seterusnya). Tahun publikasi. “Judul tulisan.” nama jurnal. Volume, nomor. Penerbit, kota.
- Sistematika penulisan untuk skripsi/tesis/disertasi: nama penulis (kata terakhir lebih dahulu, lalu nama pertama dan seterusnya). Tahun lulus. Judul skripsi/tesis/disertasi. Penerbit, kota.
- Sistematika penulisan untuk artikel dari internet: nama penulis (kata terakhir lebih dahulu, lalu nama pertama dan seterusnya). Tanggal, bulan, dan tahun download. Judul tulisan. Alamat situs.
- Sistematika penulian untuk artikel dalam koran/majalah: nama penulis (kata terakhir lebih dahulu, lalu nama pertama dan seterusnya). Tanggal, bulan dan tahun publikasi. “Judul tulisan.” Nama koran. Penerbit, kota.
- Tulisan merupakan hasil penelitian
- Tulisan ilmiah menggunakan bahasa Indonesia baku, setiap kata asing dicari
- padanannya dalam bahasa Indonesia baku, dan tidak perlu menyertakan
- bahasa asingnya.
- Kalimat yang diambil dari tulisan ilmiah dalam bahasa asing diterjemahkan
- dalam bahasa Indonesia baku.
- Referensi menggunakan aturan author, date hanya mencantumkan nama
- belakang penulis dan tahun tulisan (contoh: Kotler, 2000) dan mohon dicek
- ulang dengan daftar pustaka (sangat membantu jika menggunakan fasilitas
- bibliography yang ada di word processor)
- Tidak menggunakan catatan kaki
- Tulisan ilmiah dikirimkan dengan format:
Jawab :
a. Jika sumber informasi adalah buku :
- Keates, J.A. 1973. Cartographic Design and Production. London: Longmans.
- Vanclay, F., and D. Bronstein. 1985. Enviromental and social impact assessment. New York: Wiley and Sons
- McCafrey, R., Y.Bock, and J.Rais. 1990. Crustal deformation and oblique plate convergencein Sumatera. Eos.Trans. 71:637
- (keates 1973)
- (Vanclay & Bronstein 1985)
- McCafrey et al. 1990)
- White, A.T., P.Martosubroto, and M.S.M. Sadorra. eds. 1989
- White, A.T., P.Martosubroto, and M.S.M. Sadorra. (eds). 1989